Tweet |
Mengetahui hal tersebut, ketiga pilot ketakutan dan memohon agar tidak dibunuh.
Maka kepala suku setempat berkata, “Kalo kamu semua masih mau hidup,
kalian harus pergi ke hutan dan bawa kembali SEPULUH buah yg jenisnya
sama. Tapi kalian hanya diberi waktu tiga jam saja!”
Maka dengan sangat cepat ketiga pilot itupun akhirnya lari ke hutan untuk mencari buah-buahan.
Maka dengan sangat cepat ketiga pilot itupun akhirnya lari ke hutan untuk mencari buah-buahan.
Setelah dua jam pilot pertama pun akhirnya datang membawa sepuluh buah apel.
Kepala Suku, “Baik kamu telah membawa 10 buah apel. Sekarang masukkan semua apel itu melalui lobang pantat kamu satu persatu. Kalau kamu merintih, atau membuat suara, kamu akan saya potong-potong jadi sate!!”
Kepala Suku, “Baik kamu telah membawa 10 buah apel. Sekarang masukkan semua apel itu melalui lobang pantat kamu satu persatu. Kalau kamu merintih, atau membuat suara, kamu akan saya potong-potong jadi sate!!”
Dengan perlahan-lahan sang pilot mencoba memasukkan apel pertama
tanpa merintih. Dengan penuh perjuangan dan ketahanan akhirnya apel
pertama bisa dia masukkan. Namun di apel yg ke dua ia tidak bisa menahan
sakit dari ng-ngnya, dan seraya merintih. Dengan kejam sang kepala suku
memenggal kepala si pilot. Maka naiklah ia ke surga.
Pilot kedua datang membawa 10 buah lengkeng. Dan kepala suku
memberikan instruksi yg sama kepada sang pilot. Dalam hati, “Yah kalo
lengkeng sih gampang!”
Dan memang betul. Satu lengkeng masuk, dua lengkeng, tiga lengkeng… tapi pada saat ia memasukkan lengkeng yang ke sepuluh sang kepala suku tiba-tiba memotong kepalanya.
Dan memang betul. Satu lengkeng masuk, dua lengkeng, tiga lengkeng… tapi pada saat ia memasukkan lengkeng yang ke sepuluh sang kepala suku tiba-tiba memotong kepalanya.
Saat pilot 2 naik ke surga ia bertemu dengan pilot 1.
Pilot 2: “Wah kamu mati juga ya?”
Pilot 1: “Iya aku bawa apel sih. Kan sakit! Sialan itu kepala suku, syaratnya berat banget! Trus kamu bawa buah apa?”
Pilot 2: “Lengkeng.”
Pilot 1: “Lengkeng? Itu kan gampang, kecil, gak sakit lagi!”
Pilot 2: “Emang betul. Semua lengkeng hampir aku masukkan semua ke dalam lobang pantat. Tapi ya itu, tiba-tiba aku tertawa dan semua lengkeng yang aku sudah masukkan keluar semua?”
Pilot 1: “Bego kamu! Kog ketawa?”
Pilot 2: “Habis pas mau masukin lengkeng no.10 aku liat Pilot 3 bawa DUREN!!!”
Pilot 1: “Iya aku bawa apel sih. Kan sakit! Sialan itu kepala suku, syaratnya berat banget! Trus kamu bawa buah apa?”
Pilot 2: “Lengkeng.”
Pilot 1: “Lengkeng? Itu kan gampang, kecil, gak sakit lagi!”
Pilot 2: “Emang betul. Semua lengkeng hampir aku masukkan semua ke dalam lobang pantat. Tapi ya itu, tiba-tiba aku tertawa dan semua lengkeng yang aku sudah masukkan keluar semua?”
Pilot 1: “Bego kamu! Kog ketawa?”
Pilot 2: “Habis pas mau masukin lengkeng no.10 aku liat Pilot 3 bawa DUREN!!!”
sumber:http://kusumawatihumor.blogdetik.com/?p=146